Diary Ditsaa

ketika di jalan aku melihat ada anak kecil yang lugu menatap dengan penuh harap dari matanya yang lucu. Dia melihat seakan akan dia ingin mengucapkan bahwa dia INGIN MENJADI SEPERTI MEREKA.
anak kecil itu lebih natural dari pada orang dewasa, kadang mereka pemikirannya lebih jernih dari pada kita. Aku memandangnya dengan tatapan ingin menyelami arti dari tetapan anak kecil tersebut. Sekian detik aku menyelami arti dari pandangan tersebut adalah rasa takjub dan rasa ingin menjadi apa yang ia lihat, dia ingin kawan.
aku tahu, dia ingin tapi dia minder dan merasa tak mampu untuk menggapai segala impiannya, semakin dalam aku menyelam di pandangannya, semakin ku tahu jelas apa yang ada dalam pikirannya. aku tahu dia ingin sangat sangat ingin menggapainya namun dia masih ada takut.
aku berharap dia tak akan takut mengejar apapun yang dia impikan. aku ingin dia menjadi apa yang dia mau.

" bermimpilah dan berharaplah jika waktumu masih sempat dan kau MAU, apapun yang kau impikan dan kau harapkan akan menjadi sebuah kenyatan apabila kamu mau mewujudkannya. dan Jangan Takut semua pasti akan kamu raih bila kamu yakin, usaha, dan MAU !."



Categories:

Leave a Reply